Stadion Old Trafford terletak di Old Trafford, Greater Manchester, Inggris. Sudah sejak 1910 stadion ini menjadi kandang Manchester United. Old Trafford Stadium mempunyai julukan “The Theatre of Dreams” yang diberikan oleh Bobby Charlton.
The Theatre of Dreams mampu menampung sekitar 88.000 penonton, dan menjadikannya sebagai stadion terbesar kedua di Inggris setelah Wembley Stadium. Letak Old Trafford Stadium kira-kira 800 meter dari Lapangan Kriket Old Trafford dan dapat ditempuh selama 10 menit dengan berjalan kaki dari Stasiun Old Trafford. Pertandingan pertama di Old Trafford terjadi ketika MU menjamu Liverpool pada 19 Februari 1910. Namun, dalam pertandingan tersebut tuan rumah harus kalah 3-4 dari tamu yang dijamunya.
Sebelum Wembley Stadium dibangun, Final Piala FA diselenggarakan di beberapa lapangan di Inggris, salah satunya Old Trafford Stadium. The Theatre of Dreams juga pernah menggelar pertandingan Piala Dunia dan Piala Eropa. juga menjadi Final Liga Champions UEFA pada 2003.
Sejarah Old Trafford Stadium
Pada awalnya nama Manchester United adalah Newton Heath. Mereka bermain di North Road lalu di Bank Street di Clayton. Kondisi kedua lapangan itu rusak dan sangat menyedihkan, bahkan di Bank Street ada kabut asap dari pabrik sekitar yang mengganngu. Kemudian Newton Heath mengganti namanya menjadi Manchester United dan memiliki ketua baru, John Henry Davies.
Davies menyumbangkan dananya untuk membuat stadion baru setelah ia memutuskan bahwa Bank Street bukanlah tempat yang cocok untuk klub hebat ini bermain. Akhirnya Davies mencari lahan di sekitar Manchester sebelum akhirnya menetap pada sebidang tanah yang berdekatan dengan Bridgewater, di ujung jalan Warwick, Old Trafford.
Old Trafford Stadium dirancang oleh arsitek Skotlandia, Archibald Leitch. Mulanya rancangan stadion berkapasitas 100.000 orang dengan perkiraan biaya keseluruhan pembangunan sekitar £60.000. Namun karena adanya kenaikan harga, maka untuk mencapai target awal diperlukan tambahan dana sebesar £30.000. Akhirnya J. J. Bentley, sekertaris klub pada saat itu, menyarankan agar menurunkan kapasitas stadion menjadi 80.000 orang.
Rupanya kendala terkait pembiayaan tidak sampai di situ. Setelah diturunkan kapasitasnya pun ternyata dana yang dibutuhkan masih melebihi budget awal, yaitu sekitar £1.000 lagi. Setelah berbagai masalah menemui pemecahannya, konstruksi pembangunan stadion akhirnya dapat dimulai. Tuan Brameld dan Smith dari Manchester lah yang melakukan konstruksi tersebut. Pengembangan stadion selesai pada akhir tahun 1909.
Old Trafford Stadium juga sempat menjadi saksi bisu dari Perang Dunia II kala itu. Kerusakan dialami oleh stadion ini pasca pengeboman oleh pasukan udara Nazi. Selama masa renovasi kandangnya, The Red Devils terpaksa harus mengungsi. Manchester City pun memberi izin kepada MU menggunakan Stadion Maine Road untuk menjalani pertandingan kandangnya. Pada tahun 1949 akhirnya The Red Devils dapat menggunakan kandangnya kembali.
BACA JUGA : POST MATCH MU VS EVERTON (15 DESEMBER 2019)
Fasilitas di Old Trafford Stadium
Perkembangan Old Trafford Stadium dari zaman ke zaman membuat stadion ini terlihat semakin menawan. Tribunnya pun mengalami peningkatan, dari yang mulanya berkapasitas sekitar 75.000 orang, kini menjadi 88.000 orang.
Fasilitas Old Trafford Stadium memberi banyak kemudahan bagi para penggemar sepakbola yang memiliki keterbatasan fisik. Sebagai contohnya adalah tempat pembelian tiket yang dirancang agar para pengguna kursi roda mampu mengaksesnya.
Ketika memasuki tribun, terdapat sekitar 120 ruang untuk kursi roda disertai 120 kursi untuk penjaganya, serta 40 kursi untuk tunanetra. Bagi yang tunanetra, ada fasilitas pelengkap berupa headset yang akan menyampaikan komentar terkait pertandingan yang sedang berlangsung.
Masih banyak yang dapat ditemui di Old Trafford Stadium, misalnya saja seperti Red Cafe, Mega Store, dan tentunya museum yang menarik. Terdapat sesuatu yang unik dari cafe di Old Trafford Stadium ini, yaitu Anda bisa menemukan nama dan nomor punggung para pemain MU pada bangku-bangku di Red Cafe. Red Cafe sendiri terletak di depan pintu masuk museum.
Anda juga bisa mengunjungi museum yang ada di sini. Di museum ini Anda akan disuguhi berbagai foto, atribut sepakbola yang pernah dipakai para legenda Manchester United, serta piala yang pernah diraih The Red Devils sepanjang perjalanan kariernya. Piala yang disuguhkan merupakan piala dari berbagai pertandingan, baik itu liga domestik, maupun Liga Champions Eropa. Terdapat pula kisah perjalanan The Red Devils sejak tahun 1886 hingga era sekarang.
Old Trafford Stadium juga menyediakan tempat berbelanja bagi pengunjungnya yang ingin membawa buah tangan. Di Mega Store anda dapat membeli berbagai barang bernuansa Manchester United. Untuk baju jersey dibandrol dengan kisaran 40 hingga 85 poundsterling, atau setara 700 ribu hingga 1,5 juta rupiah. Bukan hanya jersey saja yang tersedia di Mega Store, anda juga dapat menemukan berbagai perlengkapan sepakbola, bahkan aksesoris yang memiliki nuansa The Red Devils.
Stadium Tour Old Trafford
Old Trafford Stadium juga menyediakan fasilitas stadium tour yang akan dipandu oleh seorang guide. Untuk fasilitas stadium tour anda perlu merogoh kocek sekitar 18 poundsterling atau setara dengan 330 ribu rupiah per orang. Pengunjung bisa melakukan stadium tour mulai dari pukul 9.30 am hingga 5 pm waktu setempat, tergantung dengan keadaan di sana.
Selama stadium tour Anda akan diajak berkeliling ruangan, seperti ruang VIP, ruang ganti pemain, dan sebagainya. Selain itu anda bisa menambah wawasan baru melalui penjelasan yang disampaikan oleh tour guide, baik mengenai Old Trafford Stadium maupun seputar sepakbola.
Share This Article :